Thursday, October 26, 2017

Ada Apa Dengan Khutbah Jumat?



Hari jumat adalah hari yang di anggap berbeda dengan hari-hari yang lain. Mengapa demikian? Karena pada hari jumat terdapat sholat jumat yang dianggap sebagai penggantinya sholat zuhur. Selain itu hari jumat disebut hari kemenangan bagi kaum muslim, yang mana semua aktifitas selama sholat jumat sedang berlangsung harus dihentikan. Salah satunya yaitu perdagangan jual beli. 
Sholat Jumat
Dalam rangkaian sholat jumat terdapat khutbah jumat. Khutbah jumat ini dibawakan oleh seorang khotib. Khotib membawakan khutbah jumat setelah khotib naik ke atas mimbar dan dikumandangkan seruan adzan yang kedua. Bener tidak teman-teman?Khutbah Jumat yang disampaikan khotib tentunya menggunakan tutur bahasa yang sopan. Nah, ini dia yang ingin saya paparkan mengenai improvisasi penggunaan bahasa dalam khutbah jumat.

Yang perlu diperhatikan dalam berkomunikasi, khusunya ketika menghadapi audien, oleh para da’i adalah apa yang disebut sebagai kesantunan berbahasa, artinya penggunaan bahasa yang sesuai dengan aturan atau norma-norma budaya yang berlaku dalam lingkungan masyarakat tertentu dan mensyaratkan penggunaan kata-kata dan aspek-aspek lainnya yang berterima. Kesantunan berbahasa membicarakan tentang santun tidaknya bahasa dan pemakaian bahasa. Orang dikatakan santun berbahasa apabila memenuhi beberapa maksim kesantunan. 

Dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, santun berbahasa sangat penting peranannya dalam berkomunikasi. Tindak tutur kesantunan berbahasa harus dilakukan oleh semua pihak untuk menjaga kualitas pergaulan baik di dunia kerja maupun di dunia sosial masyarakat, termasuk para da’i ketika mereka menyampaikan pesan-pesan moral kepada audien melalui ceramahnya. Kesantunan berbahasa sangat penting dalam berkomunikasi begitu juga pada kutbah jumat atau ceramah agama lainnya. Da’i atau penceramah seyogyanya memahami nilai-nilai kesantunan berbahasa dalam menyampaikan kutbah/ceramahnya sebagai tolak ukur untuk mengetahui sejauh mana penerapan kesantunan bahasa khususnya pada suasana resmi seperti dalam kutbah jumat.

Wah ternyata kesantunan dalam berbahasa itu sangat penting ya…apalagi ketika sedang membawakan khutbah jumat. Masih mau tau pemaparan terkait dengan improvisasi penggunaan bahasa dalam khutbah jumat? Tapi bingung mau tau informasinya dari mana? Gampang caranya gausah bingung cukup membuka dan mendownload link ini saja Jurnal Al Turas : Kesantunan Dalam Wacana DakwahFree loh kalau mau mendownloadnya.

10 comments:

  1. Sudah benar itu. Tapi kalo boleh saran di beri penambahan mengenai khutbah ini terlebih yg membedakan antara khutbah dengan ceramah biasa dan kenapa harus di bedakan karena pada esensinya sama sama membahas tentang agama yg bersumber dari al qur'an dan hadits
    Terimakasih
    Terbaik

    ReplyDelete
  2. Great post! Nice info. Berguna sekali bagi saya....!

    ReplyDelete
  3. Subhanallah Walhamdulillah walaa Illa hailallah Wallahu Akbar walaa Haula walaa wisata Illa billahil 'aliyyil aziim
    Semoga Bermanfaat

    ReplyDelete
  4. Bagus banget pemaparan kesantunan dalam khutbah Jum'at semoga bermanfaat

    ReplyDelete
  5. Nice thread, tapi harus diperbanyak pengartian khususnya

    ReplyDelete
  6. Bagus ,, sangat menambah wawasan dan kedepan nya agar dikembangkan lagi.semoga bermanfaat bagi yang membacanya.

    ReplyDelete
  7. Sip. Bagus ini. Semangat dan lanjutkan melakukan men-share ilmu yang baik ya.

    Oh iya, kalau boleh saran coba penggunaan kata-katanya jgn terlalu banyak di ulang. Okayokayokay. Biar si pembaca lebih cepat memahaminya hehehe.

    ReplyDelete